Jumat, 15 April 2011

menekan kematian dod

Menekan Angka Kematian DOD

www.sentralternak.com, Masa-masa pemeliharaan awal bibit itik (DOD) adalah masa-masa yang sulit dan kebanyakan orang gagal di dalamnya. Banyak pertanyaan yang masuk kepada kami seputar tips merawat DOD terutama pada awal pemeliharaan sampai umur 1-2 minggu. Sebenarnya DOD sendiri mampu untuk bertahan tidak makan dan minum dalam jangka waktu 1-2 hari karena masih mempunyai cadangan makanan dalam tubuhnya. Walaupun demikian kita jangan sampai lengah dan ceroboh untuk memperhatikan hal itu (pakan dan minum) karena akan berdampak baik dan jeleknya tahap pemeliharaan selanjutnya. Untuk itu kami mencoba berbagi tips dan trik dalam memelihara DOD sampai umur 1-2 minggu.

Agar artikel ini agak sedikit lengkap maka kami sertakan cara penanganan DOD yang didatangkan dari tempat lain (membeli dari produsen bibit). Di antara penanganan yang perlu diberikan terhadap DOD yang didatangkan dari tempat lain antara lain :
  1. Pihak produsen bibit hanya mengirimkan DOD yang baru menetas (belum makan dan minum) karena DOD yang baru menetas bisa bertahan tidak makan dan minum sampai umur 2 hari
  2. Dalam perjalanan sebaiknya ditambahkan kecambah sebagai ganti minumnya
  3. Tidak mengirimkan DOD terlalu lama dari jam keberangkatan pesawat atau lainnya
  4. Pihak Ekspedisi diminta atau berinisiatif sendiri untuk menyiramkan air ketika DOD akan dimasukkan ke dalam pesawat untuk mengurangi hawa panas
  5. Segera ambil DOD di jasa ekspedisi yang ditunjuk ketika barang sudah sampai di tempat tujuan dan segera bawa pulang (ke kandang)
  6. Setelah tiba di kandang cepat-cepat keluarkan DOD dari box, biarkan barang 20-30 menit kemudian beri minuman yang mengandung gula seperti larutan gula jawa/pasir, air susu kental manis agar stamina DOD pulih kembali
  7. Setelah DOD diperkirakan sudah minum semua, ganti larutan gula/susu dengan vitamin seperti rhodivit, vitachick, sorbitol dll
  8. Kurang lebih satu jam setelah kedatangan pakan sudah bisa diberikan. Biasanya pakan yang diberikan adalah pakan ayam ras pedaging periode starter dengan kadar protein sekitar 22%.
Kemudian untuk penanganan DOD umur 1-2 minggu antara lain sebagai berikut :
  1. Untuk anak itik umur 1-2 minggu sebaiknya menggunakan kandang open (kandang yang dilengkapi dengan pemanas) berupa boks berkaki yang sebelumnya disemprot dengan desinfektan. Pemanas perlu dinyalakan terus sampai umur 2 minggu dan perhatikan penyebaran anak di bawah lampu pemanas. Pemanas yang bisa digunakan antara lain pemanas lampu/dop, pemanas mitan (minyak tanah), pemanas LPG, dan pemanas dari briket batu bara. Jangan lupa untuk selalu menyesuaikan temperatur kandang dengan pertumbuhan anak itik.
  2. Tidak lupa sekeliling kandang perlu ditutup dengan tirai plastik atau lainnya untuk menghindari angin yang masuk. Tirai plastik sebaiknya di buka pada siang hari dan ditutup pada malam hari, dilakukan mulai hari ke tiga atau ke empat. Pada umur 2 minggu tirai sudah bisa di buka semuanya dan anak sudah dapat di pindah ke kandang bawah (tanah) akan tetapi alas masih perlu diberi jerami malam hari suhu kandang tetap hangat.
  3. Pakan sebaiknya diberikan sedikit demi sedikit dengan frekuensi sering. Kandungan protein pakan sebaiknya di atas 20%. Untuk pemberian pakan secara basah/semi basah maka pemberiannya juga perlu dikontrol. Diusahakan pakan habis tidak lebih dari 60 menit setelah di berikan karena kalau tidak maka dikawatiran akan ditumbuhi jamur dan bisa menjadi sumber penyakit. Kesegaran pakan harus dijaga, hindari pemberian pakan itik yang sudah basi atau berjamur.
  4. Pemberian vitamin dan antibiotika sangat dianjurkan pada periode ini karena untuk merangsang nafsu makan, keseragaman pertumbuhan dan pencegahan terhadap penyakit.
  5. Pemeliharaan umur ini sebaiknya jangan terlalu padat. Kepadatan kandang yang dianjurkan hanya 30 ekor/m2, karena kalau terlalu padat akan bisa menyebabkan itik saling berdekatan, saling tindih, udara yang pengap sehingga memacu timbulnya stress.
  6. Menjaga agar sirkulasi udara dapat berjalan lancar dengan memberikan cukup ventilasi. Fungsinya adalah untuk mengatur keseimbangan kadar CO2 dan O2 di dalam kandang apalagi umur-umur ini sangat peka terhadap penyakit saluran pernafasan.
  7. Usahakan kondisi kadang selalu bersih, kandang yang kotor akan mendatangkan penyakit yang dapat membunuh anak itik, buatlah lantai kandang yang berlubang (kawat ram atau bambu) sehingga kotoran itik bisa langsung jatuh, pastikan lubang yang ada tidak membuat kaki itik terjepit. Laksakan program penyucihamaan kandang secara teratur dengan desinfektan yang aman.
  8. Pemeliharaan sebaiknya yang seumur dan sejenis, hindari pemeliharaan DOD dengan itik remaja atau dewasa dalam satu kandang. Hal ini bertujuan untuk menghindari penularan penyakit.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar